MEMPAWAH- Masyarakat Kabupaten Mempawah patut bangga. Sebab, salah satu qoriah terbaiknya, Rohidah Fahri Margian berkesempatan mengikuti Musabaqah, Tilawah dan Tafsir Raja Mohammed VI Internasional ke-15 di Kota Casablanca, Maroko. MTQ Internasional itu berlangsung sejak tanggal 27 Oktober-6 November 2019.
Keikutsertaan juara pertama tahfiz qur’an Seleksi Tilawatil Qur’an (STQ) tingkat nasional di Pontianak itu dipastikan melalui surat yang dilayangkan Kementrian Agama RI kepada Gubernur Kalbar tertanggal 23 Oktober lalu. Dalam surat itu, Gubernur diminta untuk memfasilitasi dan mendukung persiapan peserta.
Pemerintah Kabupaten Mempawah pun mengamini keikutsertaan Rohidah Fahri Margian dalam ajang MTQ Internasional itu. Pemerintah daerah mengaku sangat bangga dan bersyukur salah satu putri terbaik daerah itu berkesempatan tampil di ajang dunia.
“Alhamdulillah, kita mendapatkan kebanggaan yang luar biasa. Qori terbaik di Kabupaten Mempawah akan mewakili Indonesia. Ini merupakan pertama kalinya, kita bisa mengirim peserta untuk cabang lomba tahfiz qur’an,” aku Wakil Bupati Mempawah, H Muhammad Pagi, Jumat (25/10) di Mempawah.
Wabup mengungkapkan, keikutsertaan qori dan qoriah Kabupaten Mempawah di ajang MTQ Internasional bukan pertama kalinya. Beberapa tahun lalu, daerah itu juga mengirim Rahmawati yang mengikuti cabang lomba tilawah. Dan ketika itu, berhasil meraih juara.
“Bercermin dari pengalaman Ibu Rahmawati yang lebih dulu mewakili Indonesia di ajang MTQ Internasional dan berhasil meraih prestasi, mudah-mudahan bisa diulangi oleh Rohidah Fahrin Margian. Mudah-mudahan diberikan kemudahan dan kelancaran hingga nanti bisa menampilkan yang terbaik,” harapnya.
Wabup pun optimis Rohidah mampu mengalahkan qoriah dari berbagai negara lainnya yang tampil dalam ajang tersebut. Sebab, dirinya sudah sering kali menyaksikan penampilan Rohidah dalam berbagai ajang lomba. Wabup menilai, Rohidah memiliki potensi dan bakat yang luar biasa.
“Secara pribadi saya sangat optimis Rohidah mampu mengukir prestasi ditingkat dunia. Karena, kita sudah melihat sendiri kemampuan dan potensi dalam diri Rohidah. Makanya, kesempatan mengikuti MTQ internasional ini sangat layak diberikan kepada Rohidah,” pendapatnya.
Wabup mengenang, keberhasilan Rohidah menembus MTQ Internasional membutuhkan proses yang panjang. Rohidah sendiri tercatat empat kali mengikuti MTQ tingkat nasional. Pertama kali hanya mampu menempati peringkat 9, kemudian peringkat 7, berikutnya harapan I dan terakhir ajang STQ Nasional di Pontianak berhasil meraih juara pertama.
“Rohidah ini terus berkembang dan berhasil meningkatkan kemampuannya sebagai hafidz 30 juz. Mudah-mudahan bisa meraih prestasi terbaik dan mengharumkan nama Kabupaten Mempawah serta Indonesia,” tukasnya.(wah)