Kepala Biro Kesejahteraan Rakyat Setda Kalbar, Mulyadi melaksanakan ekspose dan peluncuran logo serta maskot Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) XXXI Kalbar 2023 di Pendopo Gubernur, Kamis (20/7). Pelaksanaan MTQ tingkat provinsi tahun ini berlangsung pada 25-31 Agustus 2023 di Kabupaten Sanggau.
Mulyadi mengungkapkan, penyelenggaraan MTQ tingkat provinsi di Kabupaten Sanggau merupakan peluang untuk menampilkan potensi kabupaten tersebut kepada khalayak luas. Tidak saja potensi di bidang tilawatil quran, tetapi juga potensi-potensi lainnya yang dimiliki daerah tersebut, seperti di bidang seni, budaya, dan sektor pariwisata.
“Bagaimanapun pendidikan merupakan ujung tombak dalam kemajuan suatu daerah sehingga harus dijadikan prioritas utama sebagai upaya meningkatkan pembangunan dan ekonomi daerah,” ungkapnya.
Pemerintah Provinsi Kalbar, kata dia, sangat mengapresiasi dan mendukung, segala program pemerintah daerah dalam memajukan daerah masing-masing, karena kemajuan daerah juga merupakan kemajuan bagi Kalbar. Ditambah lagi dengan adanya kegiatan MTQ, diharapkan akan lahir sumber daya manusia yang selain pintar, juga memiliki akhlak mulia sesuai apa yang diajarkan di dalam Alquran.
“MTQ di samping sebagai ajang kontestasi seni baca dan hafalan kitab suci Alquran sesungguhnya memiliki tujuan mulia yang belum banyak dipahami oleh masyarakat kita. Tujuan mulia tersebut adalah memelihara kesucian Alquran dan mengembangkan syiar Islam yang dapat membawa manfaat serta kemaslahatan dalam mengaktualisasikan nilai-nilai universal Islam, secara damai di tengah-tengah masyarakat,” katanya.
Tujuan itu, lanjut dia, sejalan pula dengan upaya bersama untuk terus meningkatkan kualitas kehidupan beragama, sekaligus kualitas kehidupan berbangsa dan bernegara. Sesuai semangat Pemprov yang ingin mewujudkan kehidupan beragama, berbangsa, dan bernegara yang juga ditopang oleh nilai-nilai universal Islam, sebagaimana nilai-nilai agama lainnya. Utamanya adalah nilai-nilai kesalihan sosial, solidaritas, dan toleransi.
“Kita ingin memperkokoh nilai-nilai universal itu sebagai landasan dalam mewujudkan daerah kita, sebagai daerah dengan semangat toleransi di kalangan umat beragama. Momentum menyambut pelaksanaan MTQ ini membuktikan bahwa di antara kita umat pemeluk agama yang berbeda dapat saling mendukung dan saling bekerjasama dalam kebaikan sesuai dengan peran, dan tugas masing-masing,” katanya.
Ketua Umum Lembaga Pengembangan Tilawatil Qur’an (LPTQ) Kalbar, Andi Musa menjelaskan, pelaksanaan MTQ XXXI Kalbar 2023 dilaksanakan pada 25-31 Agustus 2023 di Kabupaten Sanggau. Untuk pesertanya, diikuti oleh 14 LPTQ kabupaten/kota se-Kalbar dengan perkiraan jumlah peserta sebanyak 1.040 orang. Yakni terdiri dari peserta sebanyak 756 orang, official dan pendamping sebanyak 140 orang. Kemudian dewan hakim sebanyak 138 orang, yang terdiri dari dewas 14 orang, dewan hakim 100 orang, panitera sembilan orang, dan tim IT sebanyak 15 orang. Lalu ada tim asistensi sebanyak enam orang.
“Pendaftaran dilakukan secara online melalui e-MTQ pada masing-masing administrator daerah dari 1 Juni sampai 30 Juli 2023. Yang sudah mendaftar hingga saat ini, 20 Juli 2023, total ada 264 peserta, baru dari lima kabupaten se-Kalbar,” ungkapnya.
Selain itu, Andi Musa mengungkapkan, untuk asistensi sudah dilaksanakan ke panitia pelaksana MTQ XXXI Kalbar di Kabupaten Sanggau sebanyak tiga kali, dan masih akan dilaksanakan berikutnya sebanyak satu kali. (bar)
Sumber: Pontianak Post